Masyarakat Indonesia yang berencana mengikuti tes CPNS dihimbau oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) agar menghindari jasa atau bantuan calo tes CPNS.
Herman Suryatman, Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik KemenPAN-RB, menyatakan bahwa tidak ada pungutan apapun oleh pemerintah dalam tes CPNS. Perihal para Calo yang menawarkan bangku cadangan CPNS menurut Herman adalah Hoax belaka.
Baca juga:
Dari total 65 ribu kursi kuota CPNS tahun 2014 ini, pemerintah tidak akan memaksakan memenuhi jumlah tersebut. “Jangan percaya. Calo hanya lempar-lempar saja. tidak ada itu (bangku cadangan), kalau yang lolos 60 ribu, tidak akan dipaksakan sampai kuota penuh,” terangnya.
Tak lupa Herman Suryatman juga menjelaskan sistem baru tes CPNS computer assisted test (CAT), Sistem tersebut menurut herman menutup peluang hasil test CPNS bisa dipalsukan karena setelah peserta test selesai mengerjakan soal tes hasil langsung muncul.
“Jadi tidak ada peluang untuk calo. Itu waktu 100 menit untuk mengerjakan 90 soal. Selesai, klik ada hasil. Nah, kalau tidak memenuhi passing grade maka ya tidak lolos, mau anaknya jendral kalau tidak memenuhi ya gak lolos,” terangnya.
Herman mengharapkan bila ada peserta tes CPNS yang ditawari jasa oleh calo untuk segera melaporkan calo tersebut ke polisi.”Jangan percaya calo, kalau ada lapor aja polisi,” pungkasnya seperti dilansir dari jpnn.com, Minggu (7/9/2014).