Pasar mobil murah atau low cost green car (LCGC) untuk segmen multi-purpose vehicle (MPV) selama ini dinikmati sendiri oleh Datsun lewat produk andalannya, GO+ Panca. Namun Datsun kini tak bisa berleha-leha lagi, kolaborasi Astra Daihatsu Motor (ADM) dan Toyota Astra Motor (TAM) akan segera merilis MPV LCGC juga.
Calon pesaing GO+ Panca itu mempunyai nama kode “D30D” dan akan dipasarkan dengan konsep yang sama dengan pemasaran duet Avanza-Xenia, yaitu dipasarkan baik oleh Toyota dan Daihatsu dengan segmen yang mirip-mirip. Lalu bagaimana tanggapan Datsun atas rencana kemunculan D30D?
Baca juga:
Indriani Hadiwidjaja, Head of Datsun Indonesia, melihat akan hadirnya D30D bisa membuat persaingan di pasar MPV LCGC semakin menarik. Selain itu, Indriani juga menilai hal tersebut akan mempunyai dampak yang positif bagi para konsumen.
“Tanggapan kami melihatnya lebih ke kompetisi pasti jadi lebih menarik, dibanding hanya ada satu pemain. Pastinya buat konsumen juga sangat diuntungkan karena mereka bisa mendapat pilihan lebih banyak,” kata Indriani, di Jakarta, Jumat, 12 Februari 2016.
Indriani mengaku tidak begitu kaget ketika kolaborasi ADM dan TAM mengeluarkan produk mobil di segmen MVP LCGC juga. “Pastinya dari awal kami launching sudah mempersiapkan diri, karena kompetisi pasti ada. Kami tidak bisa mengelak dari kompetisi,” terangnya, dikutip dari Kompas.com, Sabtu, 13 Februari 2016.
Datsun pun, lanjut Indriani, sudah punya setrategi atau kiat-kiat untuk menghadapi persaingan yang semakin ketat, salah satunya dengan memperkuat layanan aftersales-nya. “Jadi, kami memperkuat aftersales, penambahan produk termasuk refreshment, dan lain-lain sehingga bisa meremajakan Datsun agar siap bersaing dalam komptesi,” tutupnya.
