Penelitian terbaru tentang alat pengering tangan menunjukan bahwa alat yang jamak digunakan di tempat-tempat umum itu tidak lebih bersih dari kertas tisu biasa. Peneletian yang dilakukan di University of Leeds dan dipimpin oleh Mark Wilcox itu membongkar anggapan orang selama ini bahwa alat pengering tangan itu higienis.
Dalam penelitian tersebut, peneliti meletakan sekumpulan bakteri yang tidak membahayakan ke tangan para partisipan, setelah itu para partisipan diminta untuk membersihkan tangannya menggunakan alat pengering. Percobaan kemudian diulang, pada percobaan kedua, partisipan diminta membersihkan tangannya dengan tisu kertas.
Baca juga:
Sebagaimana diberitakan oleh _WebM_D, Minggu (23/11/2014), Peneliti kemudian membandingkan bakteri yang tersisa dalam tangan dan tisu kertas, hasilnya menunjukan bahwa bakteri yang tersisa pada tangan yang dibersihkan dengan alat pengering tangan 27 kali lebih banyak dari pada tangan yang dibersihkan dengan tisu kertas.
Berpegang pada penelitian tersebut, Mark Wilcox perpesan kepada semua orang agar menghindari penggunaan alat pengering tangan di tempat-tempat umum. Menurutnya, menggunakan alat pengering tangan untuk membersihkan tangan yang kotor sama saja turut menyebarkan bakteri ke ke udara sekitar.
“Lain kali ketika mengeringkan tangan di tempat umum gunakan tisu kertas daripada alat pengering tangan. Karena Anda secara tak sadar telah menyebarkan bakteri ke udara sekitar Anda,” ungkap Wilcox